2:59 AM Baca Yuk Dampak Dolar Menguat, Harga Material Bangunan di Bintan Naik | |
Harga barang material bangunan yg dipasarkan di semuanya toko bangunan Kabupaten Bintan alami kenaikan gara-gara melemahnya nilai rubah mata uang rupiah. Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian serta Perdagangan (DKUPP) Bintan, Setia Kurniawan mengemukakan mata uang rupiah hampir tembus angka Rp 15 ribu per satu dolar AS. Melemahnya nilai rubah rupiah beresiko pada kenaikan harga barang di Bintan. " Bila barang pangan belum juga terserang imbas. Dikarenakan persediaan barang di distributor lokasi Bintan terdapat banyak serta aman. Menjadi harga lama tetap laku. Namun bila harga barang material bangunan terserang imbas, " kata pria yg kerap dipanggil Iwan ini, Rabu (12/9/2018) . Baca Juga: harga bahan bangunan Barang material bangunan biasanya produk dari import. Menjadi dengan cara automatic harga nya naik gara-gara nilai mata dolar pada rupiah juga naik. Tetapi produk domestik ada juga alami kenaikan dikit seperti besi ulir atau polos. Biar produk import ini tak masuk asal-asalan. DKUPP Bintan bakal senantiasa mengerjakan pengawasan produk import yg tak punyai logo SNI. Artikel Terkait: harga borongan bangunan " Kami bakal senantiasa monitor beberapa produk import dengan ketat. Bahkan melihat distributor langsung, apabila dijumpai ada yg nakal bakal langsung kami tindak, " katanya. Produk pangan domestik atau lokal, kata Iwan, mungkin terserang imbas apabila urutan pelemahan rupiah ini senantiasa berlangsung dengan waktu yg lama. Lantas untuk produk baru diyakinkan harga nya bakal naik. Lantaran sesuai dengan kurs rupiah yg laku pada sekarang. " Produk baru pastinya naik. Lantaran distributor bakal menjualnya sesuai nilai kurs rupiah, " ujarnya. | |
|
Total comments: 0 | |